🎣 Tafsir Surat At Taghabun
BismillahKoleksi kumpulan rekaman audio kajian, khutbah, ceramah, pengajian, tausiyah, dan tanya jawab bersama ustadz ahlussunnah yang membahas tema seputar makna dan tafsir surat at taghabun. Cara unduh: klik kanan pada judul kajian > save link as / simpan link sebagai 1. tafsir surat at taghabun ayat 1 - ustadz idral harits ⏳ 19:52 📆
Tafsir Dalam ayat ini, Allah menerangkan bahwa orang-orang yang mengingkari keesaan-Nya, dan mendustakan ayat-ayat Al-Qur'an yang telah diturunkan kepada Nabi Muhammad, adalah penghuni neraka. Mereka akan tinggal kekal di dalamnya, sebagaimana Allah berfirman: Adapun orang-orang yang kafir dan mendustakan ayat-ayat Kami, mereka itu penghuni
Surahat-Taghabun 64 ~ Tafsir al-Jalalain. Dari Buku: Tafsir Jalalain. (Jilid 4. Dari Sūrat-uz-Zumar sampai Sūrat-un-Nās) Oleh: Imam Jalaluddin al-Mahalli dan Imam Jalaluddin as-Suyuthi. Penerjemah: Bahrun Abu Bakar L.C. Penerbit: Sinar Baru Algensindo Bandung.
TafsirJalalain Terjemah Surat At Taghabun ayat 1 sampai dengan 10. بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ. ===========================. { يسبح لله ما في السماوات وما في الأرض } ينزهه فاللام زائدة وأتى بما دون من تغليبا للأكثر {
BacaanAl-Quran Online Surat At-Taghabun dengan terjemah dan tafsir Bahasa Indonesia versi desktop dan mobile, lebih mudah, ringan dan Lengkap di NU Online
5 Ayat ini mengingatkan orang-orang kafir tentang nasib para pendahulu mereka yang harus dijadikan cermin. Allah berfirman, “Apakah belum sampai kepadamu, wahai orang-orang kafir, berita orang-orang 64:5, 64 5, 64-5, Surah At Taghaabun 5, Tafsir surat AtTaghaabun 5, Quran At Taghabun 5, At-Tagabun 5, Surah At Tagabun ayat 5, #
Suratke-64 at-Taghabun, artinya Hari dinampakkan kesalahan-kesalahan, lengkap ayat 1-18. Surat ini menerangkan tentang tertipunya orang-orang kafir dan kerugian mereka, sebagai peringatan dari kekufuran dan para pengikutnya. Berikut text Arab, latin dan artinya: GRATIS! Dapatkan jalan rezeki sebagai reseller online, klik di sini untuk detailnya
TafsirIbnu Katsir 064 AT-TAQHAABUN 64 Tafsir Surat At-Taghaabun Ayat 7-10 - Tafsir Ibnu Katsir Terlengkap . 64 Tafsir Surat At-Taghaabun Ayat 7-10 - Tafsir Ibnu Katsir Terlengkap Ibnu Abbas mengatakan bahwa Taghabun merupakan salah satu dari nama lain bagi hari kiamat. Demikian itu karena ahli surga membuat ahli neraka merasa iri hati.
Suratini terdiri atas 18 ayat, termasuk golongan surat-surat Madaniyyah dan diturunkan sesudah surat At Tahrim. 64. QS. At-Taghabun (Hari Dinampakkan Kesalahan) Madaniyyah - 18 Ayat. 15. Tafsir. Allah menerangkan bahwa cinta terhadap harta dan anak adalah cobaan. Jika tidak berhati-hati, akan mendatangkan bencana. Tidak sedikit orang
PDFAl waqi’ah dan Tafsir; PDF Al mujadilah dan Tafsir; PDF Al mumtahanah dan Tafsir; PDF Al jumu’ah dan Tafsir; PDF At taghabun dan Tafsir; Semua surat diatas bisa teman teman unduh dan jadikan referensi belajar atau menghafal surah Al Quran secara offline maupun online. Baiklah, langsung saja kita menuju tema utama pada pembahasan kali ini.
Bacapelbagai Tafsir Ayah 17 Surah At-Taghabun oleh ulama Tafsir yang dipercayai. Tetapan. Enjin carian suara dihasilkan oleh Anda sedang membaca tafsir untuk kumpulan ayat
SurahAbasa Tafsir | গুরুত্বপূর্ণ এবং শিক্ষনীয় ঘটনা | Mufti Abdullah Al Kafi Rajshahi |#Mufti_Abdullah_Al
nSKl. Which was revealed in Al-Madinah or Makkahبِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَـنِ الرَّحِيمِ In the Name of Allah, the Most Gracious, the Most Allah and mentioning His Creation and KnowledgeThis is the last Surah among Al-Musabbihat. We mentioned before that all creatures praise the glory of Allah, their Creator and Owner. Allah the Exalted said,لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُHis is the dominion, and to Him belongs the praise, meaning, He is the One Who has control over all creation, the One praised for all He created and decreed. Allah's statement,وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَىْءٍ قَدِيرٌand He is Able to do all things. means that whatever He wills occurs without resistance, and whatever He does not will, never occurs. Allah said,هُوَ الَّذِى خَلَقَكُمْ فَمِنكُمْ كَافِرٌ وَمِنكُمْ مُّؤْمِنٌHe it is Who created you, then some of you are disbelievers and some of you are believers. meaning, Allah created you with these characteristics and He willed that for you. Therefore, there will be believers and disbelievers. Surely, Allah is the One Who sees those who deserve guidance and those who deserve misguidance. He is the Witness over His servant's deeds and He will completely recompense them. This is why Allah the Exalted said,وَاللَّهُ بِمَا تَعْمَلُونَ بَصِيرٌAnd Allah is All-Seer of what you do. Allah said,خَلَقَ السَّمَـوَتِ وَالأَرْضَ بِالْحقِّHe has created the heavens and the earth with truth, with equity and wisdom,وَصَوَّرَكُمْ فَأَحْسَنَ صُوَرَكُمْand He shaped you and made good your shapes. He made you in the best shapes and forms. Allah the Exalted said,يأَيُّهَا الإِنسَـنُ مَا غَرَّكَ بِرَبِّكَ الْكَرِيمِ - الَّذِى خَلَقَكَ فَسَوَّاكَ فَعَدَلَكَ - فِى أَىِّ صُورَةٍ مَّا شَآءَ رَكَّبَكَ O man! What has made you careless about your Lord, the most Generous Who created you, fashioned you perfectly and gave you due proportion; in whatever form He willed, He put you together. 826-8 And His saying,اللَّهُ الَّذِى جَعَـلَ لَكُـمُ الاٌّرْضَ قَـرَاراً وَالسَّمَآءَ بِنَـآءً وَصَوَّرَكُـمْ فَأَحْسَنَ صُوَرَكُـمْ وَرَزَقَكُـمْ مِّنَ الطَّيِّبَـتِAllah, it is He Who has made for you the earth as a dwelling place and the sky as a canopy, and has given you shape and made your shapes good looking and has provided you with good things. 4064 and His saying;وَإِلَيْهِ الْمَصِيرُAnd to Him is the return. means the return and final destination. Allah then informs of His knowledge of all that there is in the heavens, in the earth and in the souls, He saidيَعْلَمُ مَا فِى السَّمَـوَتِ وَالاٌّرْضِ وَيَعْلَمُ مَا تُسِرُّونَ وَمَا تُعْلِنُونَ وَاللَّهُ عَلِيمُ بِذَاتِ الصُّدُورِ He knows what is in the heavens and on earth, and He knows what you conceal and what you reveal. And Allah is the All-Knower of what is in the breasts.
64. QS. At-Taghabun Hari Dinampakkan Kesalahan 18 ayat بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ يُسَبِّحُ لِلّٰهِ مَا فِى السَّمٰوٰتِ وَمَا فِى الۡاَرۡضِۚ لَهُ الۡمُلۡكُ وَلَهُ الۡحَمۡدُۖ وَهُوَ عَلٰى كُلِّ شَىۡءٍ قَدِيۡرٌ Yusabbihu lillaahi maa fis samaawaati wa maa fil ardi lahul mulku wa lahul hamd, wa Huwa 'alaa kulli shai 'in Qadiir 1. Apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi senantiasa bertasbih kepada Allah; milik-Nya semua kerajaan dan bagi-Nya pula segala puji; dan Dia Mahakuasa atas segala sesuatu. هُوَ الَّذِىۡ خَلَقَكُمۡ فَمِنۡكُمۡ كَافِرٌ وَّمِنۡكُمۡ مُّؤۡمِنٌؕ وَاللّٰهُ بِمَا تَعۡمَلُوۡنَ بَصِيۡرٌ Huwal lazii khalaqakum faminkum kaafirunw wa min kum mu'min ; wallaahu bimaa ta'maluuna Basiir 2. Dialah yang menciptakan kamu, lalu di antara kamu ada yang kafir dan di antara kamu juga ada yang mukmin. Dan Allah Maha Melihat apa yang kamu kerjakan. خَلَقَ السَّمٰوٰتِ وَالۡاَرۡضَ بِالۡحَـقِّ وَصَوَّرَكُمۡ فَاَحۡسَنَ صُوَرَكُمۡۚ وَاِلَيۡهِ الۡمَصِيۡرُ Khalaqas samaawaati wal arda bilhaqqi wa sawwarakum fa ahsana suwarakum wa ilaihil masiir 3. Dia menciptakan langit dan bumi dengan tujuan yang benar, Dia membentuk rupamu lalu memperbagus rupamu, dan kepada-Nya tempat kembali. يَعۡلَمُ مَا فِى السَّمٰوٰتِ وَالۡاَرۡضِ وَيَعۡلَمُ مَا تُسِرُّوۡنَ وَمَا تُعۡلِنُوۡنَؕ وَاللّٰهُ عَلِيۡمٌۢ بِذَاتِ الصُّدُوۡرِ Ya'lamu maa fis samaawaati wal ardi wa ya'lamu maa tusirruuna wa maa tu'linuun; wallaahu 'Aliimum bizaatis suduur 4. Dia mengetahui apa yang di langit dan di bumi, dan mengetahui apa yang kamu rahasiakan dan apa yang kamu nyatakan. Dan Allah Maha Mengetahui segala isi hati. اَلَمۡ يَاۡتِكُمۡ نَبَـؤُا الَّذِيۡنَ كَفَرُوۡا مِنۡ قَبۡلُ فَذَاقُوۡا وَبَالَ اَمۡرِهِمۡ وَلَهُمۡ عَذَابٌ اَلِيۡمٌ Alam yaatikum naba'ul laziina kafaruu min qablu fazaaquu wabaala amrihim wa lahum 'azaabun aliim 5. Apakah belum sampai kepadamu orang-orang kafir berita orang-orang kafir dahulu? Maka mereka telah merasakan akibat buruk dari perbuatannya dan mereka memperoleh azab yang pedih. ذٰ لِكَ بِاَنَّهٗ كَانَتۡ تَّاۡتِيۡهِمۡ رُسُلُهُمۡ بِالۡبَيِّنٰتِ فَقَالُوۡۤا اَبَشَرٌ يَّهۡدُوۡنَـنَا فَكَفَرُوۡا وَتَوَلَّوْا وَّاسۡتَغۡنَى اللّٰهُ ؕ وَاللّٰهُ غَنِىٌّ حَمِيۡدٌ Zaalika bi annahuu kaanat taatiihim Rusuluhum bilbaiyinaati faqooluu a basharuny yahduunanaa fakafaruu wa tawallaw; wastaghnal laah; wallaahu ghaniyyun hamiid 6. Yang demikian itu karena sesungguhnya ketika rasul-rasul datang kepada mereka membawa keterangan-ke-terangan lalu mereka berkata, "Apakah pantas manusia yang memberi petunjuk kepada kami?" Lalu mereka ingkar dan berpaling; padahal Allah tidak memerlukan mereka. Dan Allah Mahakaya, Maha Terpuji. زَعَمَ الَّذِيۡنَ كَفَرُوۡۤا اَنۡ لَّنۡ يُّبۡـعَـثُـوۡا ؕ قُلۡ بَلٰى وَرَبِّىۡ لَـتُبۡـعَـثُـنَّ ثُمَّ لَـتُنَـبَّـؤُنَّ بِمَا عَمِلۡـتُمۡؕ وَذٰ لِكَ عَلَى اللّٰهِ يَسِيۡرٌ Za'amal laziina kafaruuu al-lany yub'asuu; qul balaa wa rabbii latub'asunna summa latunabba'unna bimaa 'amiltum; wa zaalika 'alal laahi yasiir 7. Orang-orang yang kafir mengira, bahwa mereka tidak akan dibangkitkan. Katakanlah Muhammad, "Tidak demikian, demi Tuhanku, kamu pasti dibangkitkan, kemudian diberitakan semua yang telah kamu kerjakan." Dan yang demikian itu mudah bagi Allah. فَاٰمِنُوۡا بِاللّٰهِ وَرَسُوۡلِهٖ وَالنُّوۡرِ الَّذِىۡۤ اَنۡزَلۡنَاؕ وَاللّٰهُ بِمَا تَعۡمَلُوۡنَ خَبِيۡرٌ Fa-aaminuu billaahi wa rasuulihii wannuuril laziii anzalnaa; wallaahu bima ta'maluuna khabiir 8. Maka berimanlah kamu kepada Allah dan Rasul-Nya dan kepada cahaya Al-Qur'an yang telah Kami turunkan. Dan Allah Mahateliti terhadap apa yang kamu kerjakan. يَوۡمَ يَجۡمَعُكُمۡ لِيَوۡمِ الۡجَمۡعِ ذٰ لِكَ يَوۡمُ التَّغَابُنِ ؕ وَمَنۡ يُّؤۡمِنۡۢ بِاللّٰهِ وَيَعۡمَلۡ صَالِحًـا يُّكَفِّرۡ عَنۡهُ سَيِّاٰتِهٖ وَيُدۡخِلۡهُ جَنّٰتٍ تَجۡرِىۡ مِنۡ تَحۡتِهَا الۡاَنۡهٰرُ خٰلِدِيۡنَ فِيۡهَاۤ اَبَدًا ؕ ذٰ لِكَ الۡفَوۡزُ الۡعَظِیْمُ Ywma yajma'ukum li yawmil jam'i zaalika yawmut taghaabun; wa many-yumim billaahi wa ya'mal saalihany yukaffir 'anhu sayyi aatihii wa yudkhilhu jannaatin tajrii min tahtihal anhaaru khaalidiina fiihaaa abadaa; zaalikal fawzul 'aziim 9. Ingatlah pada hari ketika Allah mengumpulkan kamu pada hari berhimpun, itulah hari pengungkapan kesalahan-kesalahan. Dan barangsiapa beriman kepada Allah dan mengerjakan kebajikan niscaya Allah akan menghapus kesalahan-kesalahannya dan memasukkannya ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya selama-lamanya. Itulah kemenangan yang agung. وَالَّذِيۡنَ كَفَرُوۡا وَكَذَّبُوۡا بِاٰيٰتِنَاۤ اُولٰٓٮِٕكَ اَصۡحٰبُ النَّارِ خٰلِدِيۡنَ فِيۡهَا ؕ وَبِئۡسَ الۡمَصِيۡرُ Wallaziina kafaruu wa kazzabuu bi aayaaatinaaa ulaaa'ika ashaabun naari khaalidiina fiihaa bi'sal masiir 10. Dan orang-orang yang kafir dan men-dustakan ayat-ayat Kami, mereka itulah penghuni neraka, mereka kekal di dalamnya. Dan itulah seburuk-buruk tempat kembali. مَاۤ اَصَابَ مِنۡ مُّصِيۡبَةٍ اِلَّا بِاِذۡنِ اللّٰهِؕ وَمَنۡ يُّؤۡمِنۡۢ بِاللّٰهِ يَهۡدِ قَلۡبَهٗؕ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَىۡءٍ عَلِيۡمٌ Maaa asaaba mim musii batin illaa bi-iznil laah; wa many yu'mim billaahi yahdi qalbah; wallaahu bikulli shai;in Aliim 11. Tidak ada sesuatu musibah yang menimpa seseorang, kecuali dengan izin Allah; dan barangsiapa beriman kepada Allah, niscaya Allah akan memberi petunjuk kepada hatinya. Dan Allah Maha Mengetahui segala sesuatu. وَاَطِيۡعُوا اللّٰهَ وَاَطِيۡعُوا الرَّسُوۡلَۚ فَاِنۡ تَوَلَّيۡتُمۡ فَاِنَّمَا عَلٰى رَسُوۡلِنَا الۡبَلٰغُ الۡمُبِيۡنُ Wa atii'ul laaha wa atii'ur Rasuul; fa in tawallaitum fa innamaa 'alaa Rasuulinal balaaghul mubiin 12. Dan taatlah kepada Allah dan taatlah kepada Rasul. Jika kamu berpaling maka sesungguhnya kewajiban Rasul Kami hanyalah menyampaikan amanah Allah dengan terang. اَللّٰهُ لَاۤ اِلٰهَ اِلَّا هُوَؕ وَعَلَى اللّٰهِ فَلۡيَتَوَكَّلِ الۡمُؤۡمِنُوۡنَ Allaahu laaa ilaaha illaa Huu; wa 'alal laahi falyata wakkalil mu'minuun 13. Dialah Allah, tidak ada tuhan selain Dia. Dan hendaklah orang-orang mukmin bertawakal kepada Allah. يٰۤاَيُّهَا الَّذِيۡنَ اٰمَنُوۡۤا اِنَّ مِنۡ اَزۡوَاجِكُمۡ وَاَوۡلَادِكُمۡ عَدُوًّا لَّكُمۡ فَاحۡذَرُوۡهُمۡۚ وَاِنۡ تَعۡفُوۡا وَتَصۡفَحُوۡا وَتَغۡفِرُوۡا فَاِنَّ اللّٰهَ غَفُوۡرٌ رَّحِيۡمٌ Yaaa ayyuhal laziina aamanuuu inna min azwaaji kum wa awlaadikum 'aduwwal lakum fahzaruuhum; wa in ta'fuu wa tasfahuu wa taghfiruu fa innal laaha ghafuurur Rahiim 14. Wahai orang-orang yang beriman! Sesungguhnya di antara istri-istrimu dan anak-anakmu ada yang menjadi musuh bagimu, maka berhati-hatilah kamu terhadap mereka; dan jika kamu maafkan dan kamu santuni serta ampuni mereka, maka sungguh, Allah Maha Pengampun, Maha Penyayang. اِنَّمَاۤ اَمۡوَالُـكُمۡ وَاَوۡلَادُكُمۡ فِتۡنَةٌ ؕ وَاللّٰهُ عِنۡدَهٗۤ اَجۡرٌ عَظِيۡمٌ Innamaa amwaalukum wa awlaadukum fitnah; wallaahu 'indahuuu ajrun 'aziim 15. Sesungguhnya hartamu dan anak-anakmu hanyalah cobaan bagimu, dan di sisi Allah pahala yang besar. فَاتَّقُوا اللّٰهَ مَا اسۡتَطَعۡتُمۡ وَاسۡمَعُوۡا وَاَطِيۡعُوۡا وَاَنۡفِقُوۡا خَيۡرًا لِّاَنۡفُسِكُمۡؕ وَمَنۡ يُّوۡقَ شُحَّ نَفۡسِهٖ فَاُولٰٓٮِٕكَ هُمُ الۡمُفۡلِحُوۡنَ Fattaqul laaha mastat'tum wasma'uu wa atii'uu waanfiquu khairal li anfusikum; wa many-yuuqa shuha nafsihii fa-ulaaa'ika humul muflihuun 16. Maka bertakwalah kamu kepada Allah menurut kesanggupanmu dan dengarlah serta taatlah; dan infakkanlah harta yang baik untuk dirimu. Dan barang-siapa dijaga dirinya dari kekikiran, mereka itulah orang-orang yang beruntung. اِنۡ تُقۡرِضُوا اللّٰهَ قَرۡضًا حَسَنًا يُّضٰعِفۡهُ لَـكُمۡ وَيَغۡفِرۡ لَـكُمۡؕ وَاللّٰهُ شَكُوۡرٌ حَلِيۡمٌۙ In tuqridul laaha qardan hasanany yudd'ifhu lakum wa yaghfir lakum; wallaahu Shakuurun Haliim 17. Jika kamu meminjamkan kepada Allah dengan pinjaman yang baik, niscaya Dia melipatgandakan balasan untukmu dan mengampuni kamu. Dan Allah Maha Mensyukuri, Maha Penyantun. عٰلِمُ الۡغَيۡبِ وَالشَّهَادَةِ الۡعَزِيۡزُ الۡحَكِيۡمُ 'Aalimul-Ghaibi wash-shahaadatil 'Aziizul Hakiim 18. Yang Mengetahui yang gaib dan yang nyata. Yang Mahaperkasa, Mahabijaksana.
يُسَبِّحُ لِلَّهِ مَا فِى ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَمَا فِى ٱلْأَرْضِ ۖ لَهُ ٱلْمُلْكُ وَلَهُ ٱلْحَمْدُ ۖ وَهُوَ عَلَىٰ كُلِّ شَىْءٍ قَدِيرٌArab-Latin yusabbiḥu lillāhi mā fis-samāwāti wa mā fil-arḍ, lahul-mulku wa lahul-ḥamdu wa huwa alā kulli syai`ing qadīrArtinya 1. Bertasbih kepada Allah apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi; hanya Allah lah yang mempunyai semua kerajaan dan semua pujian, dan Dia Maha Kuasa atas segala ٱلَّذِى خَلَقَكُمْ فَمِنكُمْ كَافِرٌ وَمِنكُم مُّؤْمِنٌ ۚ وَٱللَّهُ بِمَا تَعْمَلُونَ بَصِيرٌhuwallażī khalaqakum fa mingkum kāfiruw wa mingkum mu`min, wallāhu bimā ta’malụna baṣīr2. Dialah yang menciptakan kamu maka di antara kamu ada yang kafir dan di antaramu ada yang mukmin. Dan Allah Maha Melihat apa yang kamu ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضَ بِٱلْحَقِّ وَصَوَّرَكُمْ فَأَحْسَنَ صُوَرَكُمْ ۖ وَإِلَيْهِ ٱلْمَصِيرُkhalaqas-samāwāti wal-arḍa bil-ḥaqqi wa ṣawwarakum fa aḥsana ṣuwarakum, wa ilaihil-maṣīr3. Dia menciptakan langit dan bumi dengan haq. Dia membentuk rupamu dan dibaguskan-Nya rupamu itu dan hanya kepada Allah-lah kembalimu.يَعْلَمُ مَا فِى ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ وَيَعْلَمُ مَا تُسِرُّونَ وَمَا تُعْلِنُونَ ۚ وَٱللَّهُ عَلِيمٌۢ بِذَاتِ ٱلصُّدُورِya’lamu mā fis-samāwāti wal-arḍi wa ya’lamu mā tusirrụna wa mā tu’linụn, wallāhu alīmum biżātiṣ-ṣudụr4. Dia mengetahui apa yang ada di langit dan di bumi dan mengetahui apa yang kamu rahasiakan dan yang kamu nyatakan. Dan Allah Maha Mengetahui segala isi يَأْتِكُمْ نَبَؤُا۟ ٱلَّذِينَ كَفَرُوا۟ مِن قَبْلُ فَذَاقُوا۟ وَبَالَ أَمْرِهِمْ وَلَهُمْ عَذَابٌ أَلِيمٌa lam ya`tikum naba`ullażīna kafarụ ming qablu fa żāqụ wa bāla amrihim wa lahum ażābun alīm5. Apakah belum datang kepadamu hai orang-orang kafir berita orang-orang kafir terdahulu. Maka mereka telah merasakan akibat yang buruk dari perbuatan mereka dan mereka memperoleh azab yang بِأَنَّهُۥ كَانَت تَّأْتِيهِمْ رُسُلُهُم بِٱلْبَيِّنَٰتِ فَقَالُوٓا۟ أَبَشَرٌ يَهْدُونَنَا فَكَفَرُوا۟ وَتَوَلَّوا۟ ۚ وَّٱسْتَغْنَى ٱللَّهُ ۚ وَٱللَّهُ غَنِىٌّ حَمِيدٌżālika bi`annahụ kānat ta`tīhim rusuluhum bil-bayyināti fa qālū abasyaruy yahdụnanā fa kafarụ wa tawallaw wastagnallāh, wallāhu ganiyyun ḥamīd6. Yang demikian itu adalah karena sesungguhnya telah datang kepada mereka Rasul-Rasul mereka membawa keterangan-keterangan lalu mereka berkata “Apakah manusia yang akan memberi petunjuk kepada kami?” lalu mereka ingkar dan berpaling; dan Allah tidak memerlukan mereka. Dan Allah Maha Kaya lagi Maha ٱلَّذِينَ كَفَرُوٓا۟ أَن لَّن يُبْعَثُوا۟ ۚ قُلْ بَلَىٰ وَرَبِّى لَتُبْعَثُنَّ ثُمَّ لَتُنَبَّؤُنَّ بِمَا عَمِلْتُمْ ۚ وَذَٰلِكَ عَلَى ٱللَّهِ يَسِيرٌza’amallażīna kafarū al lay yub’aṡụ, qul balā wa rabbī latub’aṡunna ṡumma latunabba`unna bimā amiltum, wa żālika alallāhi yasīr7. Orang-orang yang kafir mengatakan bahwa mereka sekali-kali tidak akan dibangkitkan. Katakanlah “Memang, demi Tuhanku, benar-benar kamu akan dibangkitkan, kemudian akan diberitakan kepadamu apa yang telah kamu kerjakan”. Yang demikian itu adalah mudah bagi بِٱللَّهِ وَرَسُولِهِۦ وَٱلنُّورِ ٱلَّذِىٓ أَنزَلْنَا ۚ وَٱللَّهُ بِمَا تَعْمَلُونَ خَبِيرٌfa āminụ billāhi wa rasụlihī wan-nụrillażī anzalnā, wallāhu bimā ta’malụna khabīr8. Maka berimanlah kamu kepada Allah dan Rasul-Nya dan kepada cahaya Al-Quran yang telah Kami turunkan. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu يَجْمَعُكُمْ لِيَوْمِ ٱلْجَمْعِ ۖ ذَٰلِكَ يَوْمُ ٱلتَّغَابُنِ ۗ وَمَن يُؤْمِنۢ بِٱللَّهِ وَيَعْمَلْ صَٰلِحًا يُكَفِّرْ عَنْهُ سَيِّـَٔاتِهِۦ وَيُدْخِلْهُ جَنَّٰتٍ تَجْرِى مِن تَحْتِهَا ٱلْأَنْهَٰرُ خَٰلِدِينَ فِيهَآ أَبَدًا ۚ ذَٰلِكَ ٱلْفَوْزُ ٱلْعَظِيمُyauma yajma’ukum liyaumil-jam’i żālika yaumut-tagābun, wa may yu`mim billāhi wa ya’mal ṣāliḥay yukaffir an-hu sayyi`ātihī wa yudkhil-hu jannātin tajrī min taḥtihal-an-hāru khālidīna fīhā abadā, żālikal-fauzul-aẓīm9. Ingatlah hari dimana Allah mengumpulkan kamu pada hari pengumpulan, itulah hari dinampakkan kesalahan-kesalahan. Dan barangsiapa yang beriman kepada Allah dan beramal saleh, niscaya Allah akan menutupi kesalahan-kesalahannya dan memasukkannya ke dalam jannah yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. Itulah keberuntungan yang كَفَرُوا۟ وَكَذَّبُوا۟ بِـَٔايَٰتِنَآ أُو۟لَٰٓئِكَ أَصْحَٰبُ ٱلنَّارِ خَٰلِدِينَ فِيهَا ۖ وَبِئْسَ ٱلْمَصِيرُwallażīna kafarụ wa każżabụ bi`āyātinā ulā`ika aṣ-ḥābun-nāri khālidīna fīhā, wa bi`sal-maṣīr10. Dan orang-orang yang kafir dan mendustakan ayat-ayat Kami, mereka itulah penghuni-penghuni neraka, mereka kekal di dalamnya. Dan itulah seburuk-buruk tempat أَصَابَ مِن مُّصِيبَةٍ إِلَّا بِإِذْنِ ٱللَّهِ ۗ وَمَن يُؤْمِنۢ بِٱللَّهِ يَهْدِ قَلْبَهُۥ ۚ وَٱللَّهُ بِكُلِّ شَىْءٍ عَلِيمٌArab-Latin mā aṣāba mim muṣībatin illā bi`iżnillāh, wa may yu`mim billāhi yahdi qalbah, wallāhu bikulli syai`in alīmArtinya 11. Tidak ada suatu musibah pun yang menimpa seseorang kecuali dengan ijin Allah; dan barangsiapa yang beriman kepada Allah niscaya Dia akan memberi petunjuk kepada hatinya. Dan Allah Maha Mengetahui segala ٱللَّهَ وَأَطِيعُوا۟ ٱلرَّسُولَ ۚ فَإِن تَوَلَّيْتُمْ فَإِنَّمَا عَلَىٰ رَسُولِنَا ٱلْبَلَٰغُ ٱلْمُبِينُwa aṭī’ullāha wa aṭī’ur-rasụl, fa in tawallaitum fa innamā alā rasụlinal-balāgul-mubīn12. Dan taatlah kepada Allah dan taatlah kepada Rasul-Nya, jika kamu berpaling sesungguhnya kewajiban Rasul Kami hanyalah menyampaikan amanat Allah dengan لَآ إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ ۚ وَعَلَى ٱللَّهِ فَلْيَتَوَكَّلِ ٱلْمُؤْمِنُونَallāhu lā ilāha illā huw, wa alallāhi falyatawakkalil-mu`minụn13. Dialah Allah tidak ada Tuhan selain Dia. Dan hendaklah orang-orang mukmin bertawakkal kepada Allah ٱلَّذِينَ ءَامَنُوٓا۟ إِنَّ مِنْ أَزْوَٰجِكُمْ وَأَوْلَٰدِكُمْ عَدُوًّا لَّكُمْ فَٱحْذَرُوهُمْ ۚ وَإِن تَعْفُوا۟ وَتَصْفَحُوا۟ وَتَغْفِرُوا۟ فَإِنَّ ٱللَّهَ غَفُورٌ رَّحِيمٌyā ayyuhallażīna āmanū inna min azwājikum wa aulādikum aduwwal lakum faḥżarụhum, wa in ta’fụ wa taṣfaḥụ wa tagfirụ fa innallāha gafụrur raḥīm14. Hai orang-orang mukmin, sesungguhnya di antara isteri-isterimu dan anak-anakmu ada yang menjadi musuh bagimu maka berhati-hatilah kamu terhadap mereka dan jika kamu memaafkan dan tidak memarahi serta mengampuni mereka maka sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha أَمْوَٰلُكُمْ وَأَوْلَٰدُكُمْ فِتْنَةٌ ۚ وَٱللَّهُ عِندَهُۥٓ أَجْرٌ عَظِيمٌinnamā amwālukum wa aulādukum fitnah, wallāhu indahū ajrun aẓīm15. Sesungguhnya hartamu dan anak-anakmu hanyalah cobaan bagimu, dan di sisi Allah-lah pahala yang ٱللَّهَ مَا ٱسْتَطَعْتُمْ وَٱسْمَعُوا۟ وَأَطِيعُوا۟ وَأَنفِقُوا۟ خَيْرًا لِّأَنفُسِكُمْ ۗ وَمَن يُوقَ شُحَّ نَفْسِهِۦ فَأُو۟لَٰٓئِكَ هُمُ ٱلْمُفْلِحُونَfattaqullāha mastaṭa’tum wasma’ụ wa aṭī’ụ wa anfiqụ khairal li`anfusikum, wa may yụqa syuḥḥa nafsihī fa ulā`ika humul-mufliḥụn16. Maka bertakwalah kamu kepada Allah menurut kesanggupanmu dan dengarlah serta taatlah dan nafkahkanlah nafkah yang baik untuk dirimu. Dan barangsiapa yang dipelihara dari kekikiran dirinya, maka mereka itulah orang-orang yang تُقْرِضُوا۟ ٱللَّهَ قَرْضًا حَسَنًا يُضَٰعِفْهُ لَكُمْ وَيَغْفِرْ لَكُمْ ۚ وَٱللَّهُ شَكُورٌ حَلِيمٌin tuqriḍullāha qarḍan ḥasanay yuḍā’if-hu lakum wa yagfir lakum, wallāhu syakụrun ḥalīm17. Jika kamu meminjamkan kepada Allah pinjaman yang baik, niscaya Allah melipat gandakan balasannya kepadamu dan mengampuni kamu. Dan Allah Maha Pembalas Jasa lagi Maha ٱلْغَيْبِ وَٱلشَّهَٰدَةِ ٱلْعَزِيزُ ٱلْحَكِيمُālimul-gaibi wasy-syahādatil-azīzul-ḥakīm18. Yang mengetahui yang ghaib dan yang nyata. Yang Maha Perkasa lagi Maha ke-64 at-Taghabun, artinya Hari dinampakkan kesalahan-kesalahan, lengkap ayat 1-18. Surat ini menerangkan tentang tertipunya orang-orang kafir dan kerugian mereka, sebagai peringatan dari kekufuran dan para pengikutnya.
tafsir surat at taghabun