🏉 Kejadian 22 1 14

Kejadian 22 Kemudian, Allah yang benar menguji Abraham. + Dia berkata, "Abraham!" yang dijawabnya, "Ya, Tuan." 2 Lalu Dia berkata, "Bawalah Ishak + anakmu, anak satu-satunya yang sangat kamu sayangi, + dan pergilah ke tanah Moria. + Persembahkan dia sebagai persembahan bakaran di gunung yang akan Aku tunjukkan.". 221 Sesudah berbagai peristiwa itu, Allah menguji Abraham dan berkata kepadanya, "Abraham!" Abraham menjawab, "Ini aku!" 22:14 Abraham pun menyebut tempat itu: "TUHAN akan Menyediakan". Sebab itu, sampai hari ini orang mengatakan, "Di gunung TUHAN hal itu akan disediakan." Kejadian 22:1-18 (Kejadian 22:1-18) Kebenaran Kejadian22:1-14. 22:1 Setelah semuanya itu Allah mencoba d Abraham 1 . Ia berfirman kepadanya: "Abraham," lalu sahutnya: "Ya, Tuhan. e " 22:2 Firman-Nya: "Ambillah anakmu 2 f yang tunggal itu, yang engkau kasihi, yakni Ishak, pergilah ke tanah Moria g dan persembahkanlah dia di sana sebagai korban bakaran h pada salah satu gunung yang akan Tanggal Senin, 18 Juni 2018. Ayat SH: Kejadian 22:1-19. Judul: Diuji dan Diberkati. Sekitar tahun 2003, kami berkunjung ke rumah salah seorang anggota jemaat di pedalaman Lampung. Kami berkunjung ke tempat salah satu anak dari jemaat yang sakit. 4 Tafsiran 4.1 Kritik Sumber Pada Teks Kejadian 22:1-14 ini menggunakan sumber Elohist (E) yang kita ketahui bahwa teks ini menggambarkan Allah dengan kehendaknya lewat perantaraan kehadiran malaikat (Ayat 11), dimana Israel itu dianggap sebagai umat pilihan Allah yang memiliki hubungan khusus dengan Allah,Kekhususan itu dapat dilihat dari Kejadian22. 1. Setelah semuanya itu Allah mencoba Abraham. Ia berfirman kepadanya: "Abraham," lalu sahutnya: "Ya, Tuhan." 2. Firman-Nya: "Ambillah anakmu yang tunggal itu, yang engkau kasihi, yakni Ishak, pergilah ke tanah Moria dan persembahkanlah dia di sana sebagai korban bakaran pada salah satu gunung yang akan Kukatakan kepadamu." 3 221 Setelah semuanya itu Allah mencoba d Abraham 1 . Ia berfirman kepadanya: "Abraham," lalu sahutnya: "Ya, Tuhan. e " 22:2 Firman-Nya: "Ambillah anakmu 2 f yang tunggal itu, yang engkau kasihi, yakni Ishak, pergilah ke tanah Moria g dan persembahkanlah dia di sana sebagai korban bakaran h pada salah satu gunung yang akan Kukatakan i kepadamu Kejadian22 (disingkat kej 22) adalah bagian dari kitab kejadian dalam alkitab ibrani dan perjanjian lama di alkitab kristen, kitab pertama yang termasuk dalam kumpulan kitab taurat yang disusun oleh musa.[1][2] teks naskah sumber utama: masoretik, taurat samaria, septuaginta dan naskah laut mati. pasal ini terdiri dari 24 ayat. berisi riwayat abraham dan putranya, Kejadian22:9-14 Konteks 22:9 Sampailah mereka ke tempat yang dikatakan q Allah kepadanya. Lalu Abraham mendirikan mezbah r di situ, disusunnyalah kayu, s diikatnya Ishak 1 , anaknya itu, dan diletakkannya di mezbah t itu, di atas kayu api. 22:10 Sesudah itu Abraham mengulurkan tangannya 2 , lalu mengambil pisau u untuk menyembelih anaknya. v 22:11 Tetapi berserulah Malaikat TUHAN w dari Setelahsemuanya itu Allah mencoba Abraham. Ia berfirman kepadanya: "Abraham," lalu sahutnya: "Ya, Tuhan." 22:2. Firman-Nya: "Ambillah anakmu yang tunggal itu, yang engkau kasihi, yakni Ishak, pergilah ke tanah Moria dan persembahkanlah dia di sana sebagai korban bakaran pada salah satu gunung yang akan Kukatakan kepadamu." 22:3. KEJADIAN22:1-12. KEJADIAN 22:1-12 BM. Kemudian Allah menguji kesetiaan Abraham. Allah memanggil, "Abraham!" Lalu Abraham menjawab, "Ya, aku mendengar." Allah berfirman, "Pergilah ke tanah Moria dengan Ishak, anakmu yang tunggal, yang sangat engkau kasihi. Di situ, di sebuah gunung yang akan Kutunjukkan kepadamu, persembahkanlah Kejadian22:14. Dan Abraham menamai e tempat itu: "TUHAN f menyediakan 1 "; sebab itu sampai sekarang dikatakan orang: "Di atas gunung TUHAN, akan disediakan. g ". Abraham pun menyebut tempat itu: "TUHAN akan Menyediakan". Sebab itu, sampai hari ini orang mengatakan, "Di gunung TUHAN hal itu akan disediakan.". 3UBW. 1 Passado algum tempo, Deus pôs Abraão à prova, dizendo-lhe "Abraão! " Ele respondeu "Eis-me aqui".2 Então disse Deus "Tome seu filho, seu único filho, Isaque, a quem você ama, e vá para a região de Moriá. Sacrifique-o ali como holocausto num dos montes que lhe indicarei".3 Na manhã seguinte, Abraão levantou-se e preparou o seu jumento. Levou consigo dois de seus servos e Isaque seu filho. Depois de cortar lenha para o holocausto, partiu em direção ao lugar que Deus lhe havia No terceiro dia de viagem, Abraão olhou e viu o lugar ao Disse ele a seus servos "Fiquem aqui com o jumento enquanto eu e o rapaz vamos até lá. Depois de adorarmos, voltaremos".6 Abraão pegou a lenha para o holocausto e a colocou nos ombros de seu filho Isaque, e ele mesmo levou as brasas para o fogo, e a faca. E caminhando os dois juntos,7 Isaque disse a seu pai Abraão "Meu pai! " "Sim, meu filho", respondeu Abraão. Isaque perguntou "As brasas e a lenha estão aqui, mas onde está o cordeiro para o holocausto? "8 Respondeu Abraão "Deus mesmo há de prover o cordeiro para o holocausto, meu filho". E os dois continuaram a caminhar Quando chegaram ao lugar que Deus lhe havia indicado, Abraão construiu um altar e sobre ele arrumou a lenha. Amarrou seu filho Isaque e o colocou sobre o altar, em cima da Então estendeu a mão e pegou a faca para sacrificar seu Mas o Anjo do Senhor o chamou do céu "Abraão! Abraão! " "Eis-me aqui", respondeu "Não toque no rapaz", disse o Anjo. "Não lhe faça nada. Agora sei que você teme a Deus, porque não me negou seu filho, o seu único filho. "13 Abraão ergueu os olhos e viu um carneiro preso pelos chifres num arbusto. Foi lá, pegou-o e sacrificou-o como holocausto em lugar de seu Abraão deu àquele lugar o nome de "O Senhor proverá". Por isso até hoje se diz "No monte do Senhor se proverá". 22Kepercayaan Abraham diuji221-19 1 Ibr. 1117-19 Setelah semuanya itu Allah mencoba Abraham. Ia berfirman kepadanya ”Abraham,” lalu sahutnya ”Ya, Tuhan.” 2Firman-Nya ”Ambillah anakmu yang tunggal itu, yang engkau kasihi, yakni Ishak, pergilah ke tanah Moria dan persembahkanlah dia di sana sebagai korban bakaran pada salah satu gunung yang akan Kukatakan kepadamu.” 3Keesokan harinya pagi-pagi bangunlah Abraham, ia memasang pelana keledainya dan memanggil dua orang bujangnya beserta Ishak, anaknya; ia membelah juga kayu untuk korban bakaran itu, lalu berangkatlah ia dan pergi ke tempat yang dikatakan Allah kepadanya. 4Ketika pada hari ketiga Abraham melayangkan pandangnya, kelihatanlah kepadanya tempat itu dari jauh. 5Kata Abraham kepada kedua bujangnya itu ”Tinggallah kamu di sini dengan keledai ini; aku beserta anak ini akan pergi ke sana; kami akan sembahyang, sesudah itu kami kembali kepadamu.” 6Lalu Abraham mengambil kayu untuk korban bakaran itu dan memikulkannya ke atas bahu Ishak, anaknya, sedang di tangannya dibawanya api dan pisau. Demikianlah keduanya berjalan bersama-sama. 7Lalu berkatalah Ishak kepada Abraham, ayahnya ”Bapa.” Sahut Abraham ”Ya, anakku.” Bertanyalah ia ”Di sini sudah ada api dan kayu, tetapi di manakah anak domba untuk korban bakaran itu?” 8Sahut Abraham ”Allah yang akan menyediakan anak domba untuk korban bakaran bagi-Nya, anakku.” Demikianlah keduanya berjalan bersama-sama. 9 Yak. 221 Sampailah mereka ke tempat yang dikatakan Allah kepadanya. Lalu Abraham mendirikan mezbah di situ, disusunnyalah kayu, diikatnya Ishak, anaknya itu, dan diletakkannya di mezbah itu, di atas kayu api. 10Sesudah itu Abraham mengulurkan tangannya, lalu mengambil pisau untuk menyembelih anaknya. 11Tetapi berserulah Malaikat Tuhan dari langit kepadanya ”Abraham, Abraham.” Sahutnya ”Ya, Tuhan.” 12Lalu Ia berfirman ”Jangan bunuh anak itu dan jangan kauapa-apakan dia, sebab telah Kuketahui sekarang, bahwa engkau takut akan Allah, dan engkau tidak segan-segan untuk menyerahkan anakmu yang tunggal kepada-Ku.” 13Lalu Abraham menoleh dan melihat seekor domba jantan di belakangnya, yang tanduknya tersangkut dalam belukar. Abraham mengambil domba itu, lalu mengorbankannya sebagai korban bakaran pengganti anaknya. 14Dan Abraham menamai tempat itu ”Tuhan menyediakan”; sebab itu sampai sekarang dikatakan orang ”Di atas gunung Tuhan, akan disediakan.” 15Untuk kedua kalinya berserulah Malaikat Tuhan dari langit kepada Abraham, 16Ibr. 613-14, 1112 kata-Nya ”Aku bersumpah demi diri-Ku sendiri – demikianlah firman Tuhan – Karena engkau telah berbuat demikian, dan engkau tidak segan-segan untuk menyerahkan anakmu yang tunggal kepada-Ku, 17maka Aku akan memberkati engkau berlimpah-limpah dan membuat keturunanmu sangat banyak seperti bintang di langit dan seperti pasir di tepi laut, dan keturunanmu itu akan menduduki kota-kota musuhnya. 18Kis. 325; Gal. 316 Oleh keturunanmulah semua bangsa di bumi akan mendapat berkat, karena engkau mendengarkan firman-Ku.” 19Kemudian kembalilah Abraham kepada kedua bujangnya, dan mereka bersama-sama berangkat ke Bersyeba; dan Abraham tinggal di Nahor2220-24 20Sesudah itu Abraham mendapat kabar ”Juga Milka telah melahirkan anak-anak lelaki bagi Nahor, saudaramu 21Us, anak sulung, dan Bus, adiknya, dan Kemuel, ayah Aram, 22juga Kesed, Hazo, Pildash, Yidlaf dan Betuel.” 23Dan Betuel memperanakkan Ribka. Kedelapan orang inilah dilahirkan Milka bagi Nahor, saudara Abraham itu. 24Dan gundik Nahor, yang namanya Reuma, melahirkan anak juga, yakni Tebah, Gaham, Tahash dan Maakha. Terjemahan Baru Bible © Indonesian Bible Society 1974, Selebihnya Tentang Alkitab Terjemahan Baru

kejadian 22 1 14